Wednesday 29 March 2006

Regensburg


Hari Senin kemarin saya, Steffen, Katrin, Robert dan Eric, jalan-jalan ke Regensburg. Kebetulan Katrin, adiknya Steffen, juga libur hari itu. Rencananya memang saya dan Steffen nganterin dia beli kereta dorong baru buat Eric dan sekalian ke Altstadt (Old City) di Regensburg. Berangkatnya sih cuacanya cerah banget bahkan di mobil kita sempat kepanasan dan buka jendela. Hm udaranya segar! Perhentian pertama kita adalah sebuah pusat mebel yang cukup besar. Setelah menimbang-nimbang dan berbingung-bingung ria, akhirnya Eric dapet kereta dorong baru warna biru.

Cuaca pun mendadak mendung dan awanpun mulai berubah warna. Kita semua berharap semoga tidak hujan karena kita memang mau jalan-jalan keliling kota. Tapi yang namanya alam kita juga tidak bisa apa-apa. Dalam perjalanan menuju ke Altstadt hujan mulai turun rintik-rintik bahkan sampai kita parkir pun masih tetap hujan. Apa boleh buat, hujan boleh turun tapi yang namanya jalan-jalan tetep dong! Untung aja hujannya gak deres-deres amat jadi gak sampai basah kuyup. Eric pun menikmati kereta dorong barunya.

Kita pun asyik berkeliling kota. It's a nice town dan banyak bangunan yang indah. Disana ada Cathedral of St. Peter yang bangunannya tua banget. Arsitekturnya mencerminkan gaya Gothic asli Jerman yang dibangun tahun 1274-1520 diatas peninggalan gereja Romanesque.
Regensburg Cathedral (Dom St. Peter):
The city's Gothic Cathedral of St. Peter was built from 1274-1520 on the site of a large Romanesque church, some portions of which are integrated into the current structure. The spires and upper portions of the towers are 19th Century additions.
Sejarah kota inipun cukup menarik. Pernah menjadi ibukota Bavaria dan juga merupakan kota yang menarik perhatian turis karena sisa-sisa peninggalan kerajaan Romanya. Disini banyak gang-gang kecil seperti di Itali (padahal belum pernah ke Itali hehehe). Ada juga jembatan Steinerne (Steinerne Brücke) yang dibangun tahun 1135-1146. Jembatan ini merupakan jalur perdagangan Eropa Utara dan Venesia di jaman itu, dan dibawah jembatan ini mengalir deras sungai Danube.

Disini kita juga banyak buat foto. Walaupun hujan tapi kota ini tetap kelihatan cantik. Kita pun sempat makan siang di depan Katedral St. Peter dan minum kopi di pinggir sungai Danube yang terkenal itu. Matahari perlahan mulai muncul dan udarapun jadi sedikit hangat. Eric pun mulai rewel, mungkin karena kecapean jalan dan akhirnya kitapun memutuskan untuk pulang. It was a very nice day. Für Katrin und Robert: "Danke für den schönen Tag!"

1 comment:

Theresia Maria said...

asik yach yg udah klinong2/jalan2.